Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Ekonomi TW
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-15 10:47:25【Sehat】743 orang sudah membaca
PerkenalanTangkapan layar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud memaparkan materi ko

Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada triwulan III 2025 tumbuh 5,04 persen secara tahunan (year on year/yoy) dengan sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari konsumsi rumah tangga yakni sebesar 2,54 persen.
“Jika dilihat dari sumber pertumbuhan pada triwulan III 2025, konsumsi rumah tangga masih menjadi sumber pertumbuhan utama atau sumber pertumbuhan terbesar, yaitu 2,54 persen,” kata Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu.
Selain itu konsumsi rumah tangga, pertumbuhan ekonomi triwulan III 2025 juga ditopang oleh komponen net ekspor dengan sumber pertumbuhan sebesar 2,15 persen dan pembentukan modal tetap bruto (PMTB) sebesar 1,59 persen.
Secara struktur, konsumsi rumah tangga menyumbang 53,14 persen terhadap total produk domestik bruto (PDB), diikuti PMTB 29,09 persen dan ekspor 23,64 persen.
Baca juga: BPS: Indeks Pembangunan Manusia tahun 2025 capai 75,90
Pertumbuhan konsumsi rumah tangga secara tahunan (yoy) mencapai 4,89 persen, didorong peningkatan transportasi dan komunikasi, serta restoran dan hotel, sejalan dengan meningkatnya mobilitas penduduk dan aktivitas wisatawan domestik.
Dari sisi produksi atau lapangan usaha, industri pengolahan menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi triwulan III dengan andil 1,13 persen.
Kontribusi industri pengolahan terhadap total PDB mencapai 19,15 persen. Selain itu, pertanian, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan, yang jika ditotal bersama industri pengolahan menyumbang 65,02 persen dari PDB.
12Tampilkan SemuaSuka(37)
Artikel Terkait
- Jangan sepelekan campak, pahami gejala hingga pencegahan yang tepat
- PBB sebut ratusan truk siap bawa bantuan besar
- PBB siapkan rencana bantuan besar untuk Gaza usai gencatan senjata
- Mengatasi sentimen negatif isu beras dan membangun ketahanan pangan
- Kasus ompreng MBG palsu, BGN tegaskan bahan harus stainless steel 304
- WHO: Evakuasi medis dari Jalur Gaza harus dilanjutkan
- Puluhan tenaga SPPG di Semarang dilatih pengelolaan pangan halal
- PBB siapkan rencana bantuan besar untuk Gaza usai gencatan senjata
- Suasana ceria di SMPN 2 Maos saat Makan Bergizi Gratis tiba
- Rekomendasi acara gratis untuk isi libur akhir pekan di Jakarta
Resep Populer
Rekomendasi

Petugas PPSU bersihkan sisa puing kebakaran rumah di Utan Kayu Selatan

BI: Penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan meningkat

Pengelola SPPG di Lebak pasok bahan baku MBG dari luar

Dana TKD dipangkas, Pemkot Solo tetap optimalkan pelayanan publik

Kapolda: 80 persen SPPG sudah terbentuk di Aceh, guna dukung MBG

Pemprov Jateng buka "hotline" aduan keracunan menu MBG

Tujuh Kegunaan Ngak Terduga Plastik Wrap dalam Kehidupan Sehari

Penerima manfaat MBG diminta laporkan apabila alergi makanan tertentu